3 hours ago
Lampung Geh, Lampung Barat - Seekor Harimau Sumatera yang dievakuasi di Pemangku Kali Pasir, Pekon Sukabumi, Kecamatan Batu Brak, pada Rabu (29/10) mengalami luka jerat di dua bagian tubuhnya.
Dokter hewan BBTNBBS, drh. Erni Suyanti, mengatakan hasil pemeriksaan awal, harimau mengalami luka terbuka pada bagian kaki dan pinggang.
Ia menyebutkan, luka itu diduga akibat jeratan sebelum satwa masuk ke dalam kandang jebak yang telah dipasang petugas BBTNBBS.
"Kami menemukan luka di bagian pinggang cukup dalam dan terbuka, sementara di bagian kaki tampak bekas lilitan kawat," katanya.
Selain itu, kata Erni, pada tubuh harimau juga ditemukan luka gesekan ringan yang diduga muncul saat proses evakuasi di kandang jebak
"Ada dua luka jerat di bagian kaki dan pinggang yang perlu penanganan intensif agar tidak terinfeksi," ujarnya
Menurut Erni, tim medis menyiapkan pemeriksaan lanjutan untuk mengidentifikasi individu harimau tersebut. Hal itu dilakukan guna memastikan apakah harimau ini yang menyerang perambah hutan beberapa waktu lalu.
“Dari hasil pola loreng dan uji DNA nanti bisa diketahui apakah ini individu yang sama dengan yang pernah memangsa manusia," sebutnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan observasi perilaku dan kesehatan umum harimau guna menentukan langkah penanganan selanjutnya.
Sebelumnya, seekor Harimau Sumatera tertangkap dalam kandang jebak di Dusun Kali Pasir, Pekon Sukabumi, Kecamatan Batu Brak, Kabupaten Lampung Barat, Selasa (28/10).
Berdasarkan video yang diterima Lampung Geh, hewan bernama latin Panthera tigris sumatrae ini tampak dalam kondisi sehat. (Yul/Put)