Persita Bidik Kemenangan Perdana Lawan Madura United

8 days ago

Pesepak bola Persita Tangerang Yardan Yafi melakukan seleberasi usai mencetak gol ke gawang Arema FC pada pertandingan BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu (20/4/2025). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO

Persita Tangerang mengawali kompetisi Super League 2025/2026 dengan hasil negatif sehingga tenggelam di dasar klasemen. Pelatih Carlos Pena pun meminta suporter untuk tetap mendukungnya.

Persita Tangerang mengalami kekalahan di dua laga awal kompetisi Super League 2025/2026. Pada pekan pertama, tim asuhan Carlos Pena itu kalah telak 4-0 atas Persija Jakarta. Kekalahan kedua saat menjamu Persebaya Surabaya di pekan kedua dengan skor tipis 0-1.

Misi bangkit pun diusung tim berjuluk Pendekar Cisadane itu saat bertandang ke markas Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan pada Minggu, 24 Agustus 2025 pukul 19.00 WIB.

Pelatih Persita Tangerang, Carlos Pena memahami kekecewaan suporter atas hasil buruk timnya. Ia meminta suporter untuk tetap sabar dan mendukung perjuangan para pemain.

“Kami menerima kritik karena mereka (suporter) ingin kami menang, sama seperti saya. Kami sadar belum tampil baik dan sudah kalah dua kali. Kami juga sedih, tapi berkomitmen untuk mengubah situasi,” kata Pena, dikutip dari laman resmi klub.

“Saya meminta mereka (suporter) untuk tetap percaya kami, kami akan berjuang, akan bertandang ke Madura di laga berikutnya, kami berjuang dengan mentalitas, dan semoga kami bisa segera mengubah situasi,” tegasnya.

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena. Foto: Ratchaburi FC

Pelatih asal Spanyol itu pun harus memutar otak mencari strategi yang tepat untuk pasukannya agar bisa bangkit di laga-laga selanjutnya. Menurutnya, kunci kebangkitan Persita adalah menemukan strategi yang mampu memaksimalkan kontribusi semua pemain.

“Ini adalah sesuatu yang harus kami ubah, jika ingin memenangkan pertandingan. Jadi saya tidak mau membicarakan pemain individu,” jelas Pena.

Reporter: Kevin Siadari


Comments