180 Kampung di Surabaya Tidak Memiliki Balai RW

19 May 2023

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Foto: Dok Basra

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya tengah memetakan wilayah perkampungan yang belum memiliki Balai RW. Hasilnya, terdapat 180 wilayah (kampung) yang belum memiliki Balai RW. Seperti wilayah perkampungan padat penduduk yang kesulitan mendirikan Balai RW.

“180 (wilayah) yang tidak punya Balai RW. Kalau perkampungannya padat, kita akan sulit karena tidak ada lagi tempat, tapi kalau ada space (ruang) maka kita bantu,” kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Jumat (19/5).

Eri menyampaikan, meskipun dalam suatu RW tidak memiliki Balai RW, tetapi di beberapa lokasi lainnya, RT memiliki Balai RT. Maka, Balai RT tersebut bisa digunakan menjadi lokasi pelayanan masyarakat.

“Jadi tidak membangun lagi, tetapi menggunakan Balai RT. Tapi kalau tidak ada sama sekali, kita akan bicarakan untuk membantu. Karena saya ingin setiap Balai RW itu memiliki penanggung jawabnya, nanti di situ kita akan kerja,” katanya.

Karenanya, di setiap Balai RW maupun Balai RT, Eri meminta lurah, camat, pendamping kesehatan, pendamping kependudukan, beserta pendamping pembangunan, bisa lebih aktif dalam menyelesaikan persoalan warga.

Eri pun bercerita saat ia mengumpulkan camat dan lurah di Balai RW XI, Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Semampir Surabaya. Di sana, ia memberikan contoh kepada lurah dan camat dalam menyelesaikan persoalan di sebuah wilayah dengan bertemu langsung dengan warga.

“Saya tanya dan duduk bersama RT dan RW, kita cek yang masuk keluarga miskin berapa. Oh ini tidak benar, ayo didatangi. Kita datang bersama RT, RW, lurah dan camat. Warga yang didatangi menyampaikan kalau tidak mau mendapatkan bantuan permakanan, meminta keluar,” terangnya.

Sebab, menurutnya, jika pendataan atau survei tersebut dilakukan, diharapkan intervensi pemkot bisa lebih tepat sasaran.

“Jadi mengerti ada yang warga yang mengaku tidak pantas mendapatkan bantuan. Nah seneng kan? Bayangkan itulah yang saya inginkan, guyub rukun itu. Maka saya mulai dulu RW XI Kelurahan Wonokusumo, baru ke RW yang lainnya, dan Alhamdulilah ini sudah berjalan dan kita bergerak semuanya,” tukasnya.


Comments