5 Fakta Menarik Indonesia Heritage yang Digelar di New York

24 May

Indonesia saat ikut Parade Asian American & Pacific Islander. Foto: Dok. Istimewa

Indonesia berpartisipasi dalam Asian American and Pacific Islander (AAPI) Cultural and Heritage Parade yang digelar pada 21 Mei lalu di New York, Amerika Serikat, dalam rangka merayakan Asian Heritage Month. Parade ini diberi tajuk Indonesian Heritage.

Parade yang digelar di jalan 6th Avenue dari 44th street hingga 55th street Manhattan, New York, ini berlangsung meriah. Pemilihan lokasi parade pun sudah dipikirkan secara matang. Jalan tersebut merupakan jalanan utama dan jantung Manhattan yang selalu dipadati warga serta turis mancanegara.

AAPI Cultural and Heritage Parade diikuti oleh 1.200 peserta lebih yang berasal dari berbagai negara Asia. Selain Indonesia, negara lain yang terlibat di antaranya adalah Vietnam, India, dan Korea.

1. Peserta Indonesia Pakai Aneka Baju Tradisional

Indonesia saat ikut Parade Asian American & Pacific Islander. Foto: Dok. Istimewa

Ada 100 orang Indonesia yang ikut serta dalam AAPI Cultural and Heritage Parade. Mereka mengenakan aneka baju tradisional. Ada pula yang memakai batik dan baju modern.

Para peserta tersebut datang dari berbagai lapisan masyarakat diaspora Indonesia di New York. Ada mahasiswa, TrueFriends (perkumpulan wanita), Parsadaan Bangsa Batak, diaspora dan perwakilan dari KJRI New York. Selain itu, ada warga Amerika yang ikut berpartisipasi.

2. Didukung Musisi hingga Fashion Designer Indonesia

Indonesia saat ikut Parade Asian American & Pacific Islander. Foto: Dok. Istimewa

Sejumlah musisi, penyanyi, fashion designer, dan influencer Indonesia yang tinggal di New York juga turut mendukung AAPI Cultural and Heritage Parade.

Mereka adalah Dexter, Cheverly, Andrea Turk, Oliver Prass, Veska, Jimmy Lim, Sam Tobing.

3. Dua Pakaian Desain Seni Tradisi Kontemporer

Indonesia saat ikut Parade Asian American & Pacific Islander. Foto: Dok. Istimewa

Ada dua pakaian desain seni tradisi kontemporer yang ditampilkan. Pertama, Kalimantan. Desain kostum ini bertema burung Enggang, salah satu burung endemik di Kalimantan yang keberadaannya menginspirasi suku Dayak.

Kemudian kostum yang kedua adalah kostum Bali. Kostum ini terinspirasi dari tarian daerah khas Bali yang sangat populer, yakni tari Barong/Rangda. Kostum ini dikombinasi dengan kain motif Bali untuk mempertegas ciri khas Bali.

4. Desain Khusus Berjudul Reinkarnasi

Indonesia saat ikut Parade Asian American & Pacific Islander. Foto: Dok. Istimewa

Ada satu desain khusus yang dibuat untuk AAPI Cultural and Heritage Parade. Desain ini diberi judul Reinkarnasi karya Veska Naratama.

Terinspirasi oleh pakaian pria Jawa abad ke-19, Veska menciptakan desain yang memadukan unsur tradisi ke dalam ruang modern yang ditafsirkan kembali melalui kacamata New York.

5. Indonesia Berhasil Mencuri Perhatian

Indonesia saat ikut Parade Asian American & Pacific Islander. Foto: Dok. Istimewa

Indonesia berhasil mencuri perhatian warga New York dalam AAPI Cultural and Heritage Parade. Hal ini tidak terlepas dari keragaman baju yang ditampilkan dalam parade itu.

Untuk diketahui, Indonesian Parade NYC diproduseri oleh Maya Naratama dari Acha Production bersama Delapan Benua dan Lumitive First. Parade ini didukung oleh KJRI NY dan BNI NY.


Comments