Di Mana Kapolres Solok Selatan saat Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim hingga Tewas?

22 Nov

Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono. Foto: kumparan

Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono menuturkan pihaknya sudah memeriksa lima saksi terkait insiden polisi tembak polisi di parkiran Markas Polres Solok Selatan.

Dalam insiden ini, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari, tewas usai ditembak Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar.

“Sudah 5 orang pagi ini (diperiksa), di antaranya 2 orang yang bersama Pak Kasat dini hari itu (saat kejadian), yang bersama-sama memproses dugaan terjadinya galian Sirtu Galian C ilegal,” kata Suharyono pada Jumat (22/11).

Dari kelima saksi itu, Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti juga diperiksa sebagai saksi.

“Saksi yang lain termasuk pelaku, saksi Kapolres, dan juga nanti akan berkembang. Nanti akan cukup banyak kawan-kawannya yang mungkin selama ini dalam penegakan hukum ke TKP, nanti pasti akan diperiksa,” jelasnya.

“Tentunya juga Kapolres Solok Selatan akan kami mintai keterangan juga, karena sebagai komandannya langsung pastinya tahu persis bagaimana stafnya, kinerjanya, atau conflict of interest, kami mendalami itu," jelasnya.

Lantas, di mana Kapolres saat kejadian?

Saat kejadian, Arief berada di rumah dinasnya.

“Di rumah dinas. Kalau kejadian di tempat parkir (Polres Solok Selatan), tapi Pak Kapolresnya posisinya di rumah dinas,” sambungnya.

Untuk itu, kata Suharyono pihaknya akan secara intensif berkomunikasi dengan Arief untuk mendalami insiden ini.

Teka-Teki 7 Peluru di Rumah Kapolres

Dadang menggunakan pistol HS-9 yang merupakan senjata dinasnya.

"Senjata api dinas, dan juga magasin berisi 15 sudah digunakan 9," kata Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono, di Polda Sumbar, Jumat (22/11).

"Dari 9 (peluru yang digunakan), 2 yang diduga dilakukan tersangka (Dadang) kepada korban (Ulil)," kata Suharyono.

Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, saat diperiksa Bidpropam Polda Sumbar. Foto: Dok. Istimewa

Ke mana sisanya?

"Yang 7 sedang kami dalami, yang di magasin itu 15 kurangi 9," kata Suharyono.

Menurut informasi yang diterima kumparan, terdapat 7 butir peluru dari pistol Dadang, ditemukan di rumah dinas Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti.

AKP Riyanto Ulil Ansha,S.I.K.,M.H. kasat Reskrim Polres Solok Selatan Polda Sumbar. Foto: Instagram/ @wiratama_bhayangkara.official

Comments