28 Nov
MANADO - Hitung cepat Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Sulawesi Utara (Sulut), menempatkan pasangan calon Yulius Selvanus-Victor Mailangkay, sebagai peraih suara terbanyak dari tiga calon yang ikut kontestasi Pilkada Sulut 2024.
Yulius Selvanus-Victor Mailangkay disebut mendapatkan 36,51 persen, disusul Elly Engelbert Lasut-Hanny Joost Pajouw dengan 31,94 persen suara, serta calon petahana Steven Kandouw-Alfret Denny Tuejeh dengan 31,55 persen suara.
Calon Gubernur Sulut, Yulius Selvanus, sendiri adalah Ketua Partai Gerindra Sulut. Dia ditunjuk langsung oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, untuk ikut kontestasi Pilkada Sulut 2024.
Bahkan di satu momen rapat seluruh kader Partai Gerindra maupun para calon yang akan diusung pada Pilkada Serentak 2024, Prabowo memberikan pesan khusus untuk Yulius Selvanus agar bisa memimpin Provinsi Sulut yang merupakan tempat lahir ibu kandung Prabowo.
Saat itu, Prabowo menyebut nama Yulius Selvanus secara khusus di hadapan para peserta pertemuan tersebut, sambil menitipkan pesan tentang provinsi Sulut itu.
Yulius Selvanus sendiri awalnya kurang begitu populer, bahkan tak dijagokan untuk memenangkan Pilkada Sulut 2024. Namun, koalisi besar yang dibangun oleh Yulius, di mana di dalam gerbongnya ada Partai Golkar, PKB, Gerindra dan NasDem yang solid, mampu memanfaatkannya untuk mendongkrak popularitasnya.
Sementara, dalam keterangan pers usai dinyatakan unggul dalam hitung cepat, Yulius Selvanus, mengucapkan terima kasih untuk masyarakat yang telah memilihnya, terutama di kantong-kantong suara tempatnya meraih hasil yang sangat baik.
"Untuk masyarakat Bolaang Mongondow Raya terima kasih anda telah mempercayakan saya dan pak Victor, jauh meninggalkan teman teman lainnya. Terima kasih juga Sitaro, Sangihe, Talaud kalian telah mempercayakan kami berdua untuk menang, terima kasih," ujar Yulius Selvanus.
Pesan lain yang disampaikan oleh dirinya adalah terkait dengan dia yang tak menggunakan politik uang untuk memenangkan Pilkada Sulut ini. Dia juga memberi warning ke para koruptor di Sulut.
"Kita semua ingin perubahan, mereka ingin perubahan. Hati-hati para koruptor," ujar Yulius Selvanus kembali.